Aku Mencintainya Bukan Karena, Tetapi Walaupun

Seribu pertanyaan mungkin, untuk mengapa aku bisa bertahan 
Sejuta alasan padahal terkira, yang dijabar
Bukan karena harga yang aku mau seperti halnya penilaian
Bukan karena tingkatan yang akan aku pertaruhkan
Yaaa.. aku mencintainya bukan karena..

Perempuan (Cerpen By Tasaro GK)

Di mana lagi aku temui perempuan semacammu? Tilawahmu tidaklah terlalu merdu, keimananmu pun seolah bersandar kepadaku.

Tapi, di mana lagi aku temui perempuan seikhlasmu? Wajahmu tak cantik melulu, masakanmu pun tidak lezat selalu.

Tapi, katakan kepadaku, di mana lagi aku jumpai perempuan seperkasamu? Kau bahkan tidak biasa berbicara mewakili dirimu sendiri, dan acapkali menyampaikan isi hatimu dalam bahasa yang tak berkata-kata.

When Our Past Came Back to Us

He is always trying so hard to forget you, Al! Why don’t you hah? Oh, c’mon! Don’t be a fool!

Alexa membatin dan tak terbayangkan perasaan yang berkecamuk dalam hatinya. Sepi, sendiri, terbuang.. dibuang lebih tepatnya. Alexa gak pernah menyangka bakal segalau ini meninggalkan kekasih-dua-setengah-bulan-nya itu. Saat itu, waktu telah menunjukkan pukul 22:15. Alexa yang sedang menelusuri jalan dengan tatapan kosong tiba-tiba terkejut dengan pemandangan di arah jam sepuluh-nya. Alexa pun terhenti, terbengong-bengong melihat pemandangan itu, ya kalau di sinetron mata Alexa bakal membelalak keluar, di-zoom in, di-zoom out, kemudian iklan. :))

Surat Pertama untuk Pria yang Paling Menyayangiku

Dear Papa,

Sebab apa yang seharusnya tertulis di sini adalah apa yang tak seharusnya dibaca oleh banyak orang, jadi aku hanya akan menuliskan apa yang selalu ingin kau dengar tapi tak pernah bisa kukatakan.

11-06-2012,, Happy 2th Anniversary :*

Ini 2 tahun kita..

dear Agus Dharmawan...

Selamat pagi. Seduhlah kopi di pagi ini, minumlah sedikit saja untuk sedikit menghilangkan rasa kantuk yang menggelayuti, duduk dan setelah itu silakan baca suratku.

Surat pertama untukmu, sayang, berisi hanya tiga hal yang harus kau tahu.

Pertama, bahwa aku mencintaimu. Aku ingin bilang ‘aku masih mencintaimu’, seperti yang selalu kau katakan, tapi aku benci kalimat itu. Masih adalah ketika sesuatu semakin berkurang, ketika sesuatu ingin dihilangkan, ketika sesuatu ada tanpa ingin dipertahankan. Jadi sekali lagi, aku mencintaimu. Tanpa masih, meski entah sampai kapan. Dan ketahuilah, sayang, adalah namamu yang selalu kubisikkan dalam doa-doaku, kuendapkan dalam tarikan napasku, dan kujaga dalam mimpi-mimpiku.

Analisa Website Rumah Outlet

NIM/ NAMA       : 09.41010.0284 / Leza Risti Navyca

Dosen                   : Tan Amelia

Tugas                    : Analisa website dilihat dari perspektif teknologi, market, dan model dalam e-business

E-business atau electronic business adalah aktivitas bisnis baik itu merupakan pertukaran barang atau pun jasa yang memanfaatkan teknologi internet sebagai alat bantu dalam melakukan komunikasi dan transaksi. E-business memungkinkan suatu perusahaan/ individu untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. E-business juga banyak dipakai oleh perusahaan untuk berhubungan langsung dengan supplier dan mitra bisnis perusahaan, serta dapat memenuhi dan melayani permintaan pelanggan secara lebih baik.

Thank You Daddy :)

Hai guys... masih inget sama postinganku dua hari yang lalu? coretan About My Father? kalo lupa coba deh baca dulu disini. Nah, udah inget kan? Kalian mungkin bertanya-tanya, ini apa hubungannya sih sama postingan yang kemaren? Gini, setelah baca postingan yang kemaren itu, ak jadi inget papaku. Kesempatan kali ini, ak pengen banget nulis tentang beliau. Enjoy reading guys.. ^.^

This is my dad. Ade Yusuf Sachrial. He's a great dad, actually.

Papa, beliau adalah ayah terbaik bagiku. Papa sangat perhatian terhadapku. Meski papa tak selalu ada buad ku namun beliau tak pernah berhenti memberiku semangad. Sejak ak kelas 3 SMP, ak dan papa memang tak tinggal serumah karena sejak perceraiannya dengan mama, papa telah menikah lagi. Sedangkan saat itu, ak dan adikku memutuskan untuk tinggal bersama mama. Sebuah pilihan yang teramat berat memang. 

Papa adalah seorang yang tangguh, yang tak pernah mengenal lelah. Dia bekerja sangat keras. Bagaimana tidak, sedangkan papa harus membiayai ak, adikku, dan keluarga barunya disana. Yah, memang keluarga kami tidak sempurna. Tapi ak pribadi merasa bahagia, merasa cukup.

About My Father

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja di perantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya, akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.

Lalu bagaimana dengan Papa?

Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk meneleponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil, Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan setelah Papa menganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu.

Kemudian Mama bilang : “Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya”

Mama takut putri manisnya terjatuh dan terluka.

Tapi sadarkah kamu?

Bahwa Papa dengan yakin akan mebiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Kebohongan

Bagaimana rasanya dibohongi? Ada banyak alasan mengapa seseorang berbohong. Ak sendiri sangat benci dibohongi, apalagi sama orang yang bener-bener ak percaya, jadi ak bisa bilang rasanya sangat-sangat tidak menyenangkan. Dari sudut pandang yang ak punya, berbohong bisa diklasifikasikan menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Good Intentions / Ada niat baik
2. Lelucon / Joke
3. Wicked --> Jahat 

Ak tau nggak ada yang sempurna di dunia ini. Banyak orang yang terkadang tak dapat menghindari untuk berbohong, bahkan diriku sendiri. Setiap orang yang berbohong slalu punya pertimbangan tersendiri, tak peduli itu hanya sebuah lelucon atau pun good intentions yang sering disebut dengan ungkapan "white lie". 

Untukmu Sahabatku

Maaf, ak engga merasa bersalah sebenarnya...

*ya karena ak tau ak engga salah

*ya karena ak tau ini hanya salah paham

Tapi,

ak merasa tersakiti karena ada cap buruk yang diberikan kepadaku

*ya karena ak tidak merasa seperti itu

*ya karena ak tau ak bukan dan tidak akan seperti itu

Oke,

ku urungkan niatku untuk meminta maaf

*ya karena hanya akan membuatmu menyangka ak merasa bersalah

*ya karena ak tidak salah, jadi tidak perlu kan?

Hmmm...

DIAM

mungkin itu jawaban terbaik

DIAM itu EMAS

I'll do it !

semoga saja diam ku ini tidak membuat semuanya menjadi-jadi
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

kita tidak bisa memaksakan dunia untuk selalu ramah
tapi kita bisa untuk selalu ramah pada dunia